PAPUABARAT.DISWAY.ID - Minuman manis memang menggoda. Segelas es teh manis saat siang terik, kopi susu gula aren yang creamy, atau minuman kekinian dengan topping melimpah sering terasa seperti “hadiah kecil” di tengah padatnya aktivitas. Sayangnya, kebiasaan ini bisa menjadi bumerang. Terlalu sering mengonsumsi minuman manis dapat memicu lonjakan gula darah, meningkatkan risiko obesitas, menurunkan energi, hingga berdampak pada kesehatan jangka panjang.
Kabar baiknya, mengurangi minuman manis bukan berarti kamu harus berhenti total dalam semalam. Ada banyak cara lembut dan realistis yang bisa kamu lakukan untuk perlahan membangun kebiasaan yang lebih sehat.
Pertama, mulai dengan mengurangi frekuensi. Jika biasanya kamu membeli minuman manis setiap hari, ubah menjadi tiga kali seminggu. Lama-lama tubuhmu akan terbiasa dan tidak terlalu “menagih” lagi. Ini adalah langkah kecil yang tetap terasa doable.
Kedua, coba turunkan tingkat kemanisan secara bertahap. Saat memesan minuman, pilih level gula 50%, lalu 25%, hingga akhirnya kamu menemukan rasa yang tetap kamu sukai tanpa harus bergantung pada gula berlebih. Lidah manusia sebenarnya mudah beradaptasi — rasa manis yang dulu dianggap pas bisa terasa terlalu kuat setelah beberapa minggu mengurangi konsumsi gula.
Ketiga, perbanyak pilihan minuman alternatif. Air mineral tetap yang paling ideal, tetapi kamu juga bisa menikmati infused water, teh tawar, atau sparkling water tanpa gula jika ingin sensasi minuman yang lebih menyegarkan. Tambahkan irisan lemon, mentimun, atau daun mint untuk rasa yang lebih menarik tanpa ekstra kalori.
Keempat, jangan lupa cek label kemasan. Banyak minuman yang terlihat “sehat” ternyata mengandung gula tambahan dalam jumlah besar. Jus dalam kemasan, minuman berenergi, hingga yogurt drink bisa menyimpan 20–30 gram gula per sajian. Mengetahui apa yang kamu konsumsi akan memudahkan kamu membuat keputusan yang lebih bijak.
Terakhir, tanamkan mindset bahwa kamu mengurangi minuman manis bukan untuk menyiksa diri, melainkan untuk memberi tubuhmu perawatan yang lebih baik. Ketika kamu mulai merasakan manfaatnya—lebih bertenaga, kulit lebih cerah, tidur lebih nyenyak—motivasi itu akan terasa datang dengan sendirinya.
Mengurangi minuman manis memang proses yang bertahap, tapi setiap langkah kecil membawa dampak besar bagi kesehatan jangka panjang. Pelan-pelan saja, yang penting konsisten.